Contoh Tools Public Relations 

1. Press Releases

Press Release Pemberitahuan (TELKOM INDONESIA)   
Bahwa pada hari Jumat (25/08) sekitar pukul 16.51 WIB telah terjadi anomali pada satelit Telkom 1 yang berakibat pada pergeseran pointing antena satelit Telkom 1 sehingga semua layanan transponder satelit Telkom 1 terganggu. Recovery satelit Telkom 1 yang dilakukan bersama Telkom dan Lockheed Martin dimana semula diprediksi dapat selesai lebih awal karena sesuatu dan lain hal, hingga pukul 16.00 WIB sore ini (26/08) masih berlangsung.
Sebagai langkah antisipasi dan untuk kontinuitas kualitas layanan kepada pelanggan, Telkom saat ini melakukan recovery layanan transponder dengan mengalihkan sejumlah pelanggan ke transponder satelit Telkom 3S dan satelit lainnya.Proses migrasi pelanggan Telkom 1 dimulai pada hari ini juga hingga seluruh pelanggan termigrasi. Dengan solusi migrasi ke satelit lain, diharapkan layanan pelanggan dapat kembali berjalan dengan normal.
Atas kejadian ini Telkom menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat khususnya para pelanggan yang terganggu.

2. Articles 

Berikut ini contoh artikel untuk PT. Telkom Indonesia

Telkom Perusahaan Telekomunikasi Paling Bernilai

adv, CNN Indonesia | Kamis, 17/03/2016 14:58 WIB

 Jakarta, CNN Indonesia -- PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk (Telkom) menjadi perusahaan telekomunikasi dengan Brand Value tertinggi di Asia Tenggara. Posisi tersebut tercantum dalam laporan terbaru Brand Finance, sebuah lembaga konsultan merek internasional. Telkom berada pada posisi tersebut untuk tiga tahun berturut-turut.

Seperti tercantum dalam laporan 'Brand Finance Telecoms 500 Indexs' (500 merek perusahaan telekomunikasi sedunia dengan nilai tertinggi), posisi Telkom naik dari posisi ke-50 menjadi ke-48. Dengan pencapaian tersebut Telkom dinyatakan sebagai perusahaan telekomunikasi paling bernilai di Asia Tenggara selama tahun 2015 melampaui Singtel dari Singapura di posisi 51, PLDT dari Filipina di posisi 64 dan TM dari Malaysia di posisi 85.
Menurut  Brand Finance nilai merek (brand value) Telkom saat ini mencapai USD 2,62 miliar. Rating Brand Strength Telkom juga meningkat dari sebelumnya AA+ menjadi AAA- yang berarti Telkom telah berhasil mempertahankan pangsa pasarnya meskipun mengalami banyak tekanan.

Nilai merek antara lain diukur berdasarkan kemampuan sebuah sebuah merek memberikan kontribusi terhadap bisnis maupun para pemegang saham. Telkom sendiri memiliki nilai 80 pada Brand Strength  Index, di atas perusahaan telekomunikasi Malaysia 'DIGI'  dan Maxis Malaysia.
Brand Finance menilai dan melakukan pemeringkatan brand serta mengukur seberapa kuat brand tersebut. Metodologi yang digunakan Brand Finance untuk memvaluasi sebuah brand melibatkan performansi keuangan sebagai aspek kuantitatif dan rating dari Brand Strength Index (BSI) sebagai aspek kualitatif. Secara kuantitatif, Brand Finance menilai brand value dengan pendekatan royalty relief. Analisis meliputi faktor input (investasi di bidang pemasaran), brand equity (nilai goodwill) serta faktor output (dampaknya pada kinerja bisnis). Brand Finance menilai dan melakukan pemeringkatan brand serta mengukur seberapa kuat brand tersebut. Brand yang dimasukkan di dalam peringkat ini terdiri dari corporate brand dan product brand.
Menanggapi laporan terbaru Brand Finance tersebut Vice President Corporate Communication Telkom Arif Prabowo mengatakan bahwa Telkom saat ini terus berupaya untuk menjadi Digital Company. Hal tersebut diharapkan menjadi faktor kuat yang akan menambah kepercayaan dan kesetiaan pelanggan.
'Membangun merek merupakan pekerjaan jangka panjang yang dilakukan secara konsisten dan berkesinambungan. Telkom senantiasa melakukan inovasi untuk meningkatkan penerimaan masyarakat terhadap produk dan layanan yang diberikan,' demikian Arif Prabowo.

3. Events
  • Festival jajanan Bango
  • Honda Vario Show
  • Event terkait dengan hari - hari besar seperti HUT RI, Natal, Idul Fitri, dll
4. Photo Releases

Tools Public Relations untuk photo releases adalah kegiatan dokumentasi pada setiap acara atau kegiatan public relations 

5. Press Conferences

Prees Conference PT Djayanegara
Dalam rangka untuk mengklarifikasi issue yang beredar pada masyarakat. PT Djayanegara mengundang para rekan media untuk menghadiri press conference baik itu media cetak maupun elektonik. Yang termasuk dalam hal ini media cetak yaitu, Tribun, Kedaulatan Rakyat, Yogya Post dan rekan-rekan dari radio yaitu Swaragama FM, Star Jogja Fm dan Impact FM.
Dengan issue yang yang beredar mengenai bahayanya bahan pengawet yang digunakan untuk yang minuman isotonic yang diproduksi oleh PT Djayanegara.
Tepatnya pada hari sabtu 18 mei 2013 berlokasi di hotel Santika Jogja pada pukul 10.00 Wib. Dalam kesempatan ini, PT Djayanegara berharap untuk bisa memberi penjelasan kepada masyarakat bahwa bahan pengawet yang digunakan sangat aman untuk kesehatan dan sudah teruji di BPOM. Sebagaimana yang diberitakan bahwa bahan pengawet yang digunakan oleh PT Djaya Negara bisa menyebabkan penyakit Lupus. Penyakit yang setara dengan penyakit kanker. Penyakit ini menyerang pada system kekebalan tubuh manusia secara berlebihan.

Dengan issue yang beredar, ini sangat mempengaruhi produksi PT Djaya Negara yang bisa menyebabkan kerugian. Income perusahaan menurun derastis semenjak beredar issue mengenai bahayanya bahaya bahan pengawet yang digunakan dalam produk ini. 

BERITA DARI PT DJAYA NEGARA
PRESS RELEASE
Jogjakarta, 16 April 2013
MY POWER AMAN DIKONSUMSI
PT. Djayanegara telah meproduksi minuman Isotonik, MyPower yang memiliki aneka rasa sejak tahun2006. My Power merupakan minuman penambah konsentrasi yang tidak menyebabkan munculnya penyakit berbahaya seperti Lupus. Di tahun 2008 MyPower mengganti labelnya dengan label baru.
Helmy Rafsanjani, Marketing Director PT Djayanegara dalam Press Conference menyatakan, “Bahan pengawet yang terkandung dalam MyPower telah diperiksa oleh BPOM dan tidak menyebabkan Penyakit Lupus seperti yang selama ini diisukan. Kami berharap dengan adanya pencantuman label baruini, masyarakat tidak perlu merisaukan berita yang tak ada buktinya”.
My Power sejak dulu hingga kini tetap aman dikonsumsi.”MyPower sebagai minuman Isotonik memiliki kualitas yang baik. Penjualan MyPower sejak tahun 2006 dapat mengalahkan para pesaingnya dengan inovasi sendiri. MyPower juga memiliki berbagai rasa buah baru.
PT. Djayanegara adalah perusahaan yang telah berdiri selama 30 tahun dan memiliki lebih dari 11 anak perusahaan. Sejak bergabung dengan Danone, nama perusahaan yang memiliki tempat produksi diJakarta ini telah menjadi lebih terkenal. MyPower merupakan salah satu produk andalannya. PT.Djayanegara merencanakan akan memproduksi rasa baru MyPower atas permintaan masyarakat.
Tita Sari, Press Officer
PT. Djayanegara
081806557689
Untuk informasi lebih lanjut mengenai produk kami, silahkan hubungi :
Melissa Tel:(021)5455565 Customer Service Manager Fax:(021)5455564
PT. Djayanegara

6. Special TV Shows 

  • Acara Ruang Guru yang menggunakan hampir semua Channel TV yang ada di Indonesia 
  • Launch produk seperti Vivo yang pernah launching produk terbaru nya di beberapa Cahnnel TV yang ada di Indonesia

7. Interviews 

Pada saat kegiatan interviews Public Relations bisa berperan untuk mambranding perusahaan mereka.
 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Analisis Media Cetak

Contoh Berita Novelty atau Berita yang tidak Lazim

Jawaban UAS Strategi Kreatif Iklan Semester 2